Menurut banyak referensi, buah zaitun mengandung 67% air, 23% minyak, 5% protein, 1% garam mineral, terutama garam kalsium dan besi. Buah ini juga mengandung beberapa jenis vitamin.
Karena buah ini mengandung minyak, sehingga mengandung unsur-unsur vitamin A dan D, keduanya biasa ada pada minyak. Zaitun termasuk buah yang memiliki fungsi kesehatan, karena mengandung vitamin B dan C.
Minyak Zaitun
Minyak zaitun terkenal di kalangan bangsa Arab karena cahayanya yang jernih, sebagaimana disebutkan dalam firman Allah Swt..
“Yang minyaknya (saja) hampir-hampir menerangi, walaupun tidak disentuh api.” (an-Nur: 35)
Minyak zaitun kaya akan unsur mineral dan unsur-unsur yang jarang ditemukan lainnya. Zaitun tergolong minyak yang tak jenuh atau tidak banyak mengandung lemak (triglyceride) dibandingkan dengan minyak biji kapas atau minyak linen dan minyak rami.
Oleh karena itu, minyak zaitun ini lebih banyak digunakan untuk membuat beberapa jenis makanan dibandingkan jenis-jenis minyak lain, karena minyak ini tidak banyak mengandung lemak dan bisa dijadikan pengganti minyak-minyak yang banyak mengandung lemak lainnya. Di samping itu, minyak jenis ini dapat memelihara tubuh dari hal yang tidak baik, seperti kelebihan lemak yang bisa menyebabkan sejumlah penyakit. Misalnya penyakit penebalan dinding pembuluh nadi (Arteiosclerosis), meningkatnya tekanan darah nyeri dada, dan penyakit-penyakit yang disebabkan oleh timbunan lemak.
Rasulullah telah mengatakan, zaitun ini adalah buah yang baik. Diriwatkan daru Tirmidzi dan Ibnu Majah Dari Abu Hurairah, dari Nabi SAW, beliau bersabda: “Makanlah zaitun,dan jadikanlah ia pelumas, karena sesungguhnya ia termasuk pohon yang diberkahi.”
Manfaat Minyak Zaitun Ditinjau dari Ilmu Kedokteran modern
Minyak zaitun memiliki ciri khas dengan warnanya yang kuning pucat yang cenderung kahijau-hijauan, memiliki aroma yang khas, dan tidak mudah basi.
Minyak zaitun sangat lembut. Minyak ini bisa menyembuhkan penyakit kuning, memecahkan batu ginjal, meningkatkan produksi air empedu, dan menyebuhkan penyakit gula. Oleh karena itu, dianjurkan meminum dua sendok minyak zaitun satu kali di pagi hari dan satu kali di sore hari sebelum tidur. Boleh juga ditambahkan dengan air jeruk nipis ke dalamnya. Untuk mengobati penyakit persendian, infeksi syaraf, juga pembengkakan pada persendian, dengan cara dibuat obat gosok dicampur beberapa butir bawang putih lalu dimasukkan ke dalam 200 gr minyak zaitun. Setelah direndam selama 2-3 hari, ramuan ini digosokkan beberapa kali pada bagian yang terasa sakit.
Minyal zaitun juga digunakan untuk memelihara kecantikan kulit dan menghilangkan kerutan wajah dan leher. Yaitu, dengan cara melumuri wajah dan leher dengan ½ sendok kecil minyak zaitun yang dicampur dengan kuning kuning telur dan beberapa tetes air jeruk nipis. Atau yang lebih dikenal dengan istilah masker. Setelah kira-kira 1/3, bagian ini dibilas dengan air hangat-hangat kuku.
Minyak zaitun juga bisa digunakan sebagai minyak tubuh untuk melindunginya dari serangan sinar matahari.
Minyak zaitun juga bisa digunakan untuk mengobati rambut rontok, yaitu dengan cara memijat-mijat kulit kepala dengan minyak setiap sore, lalu ditutup pada malam hari, dan dibilas pada pagi hari. Hal itu dilakukan selama 10 hari berturut-turut.
Juga untuk mengobati pecah-pecah pada kulit tangan dan kaki, yaitu dengan cara mengusapkan minyak zaitun pada kaki setiap malam sesudah sholat isya lalu biarkan hingga larut malam,lakukan hal tersebut selama 1 bulan untuk mendapatkan hasil yang maksimal. []
_______
Oleh: Yudhistira Adi Maulana, Penggagas Rumah Sehat Bekam Ruqyah Centre Purwakarta yang berasaskan pengobatan Thibbunnabawi. Alamat: Jl. Veteran No. 106, Kebon Kolot Purwakarta, Jawa Barat, Telf. 0264-205794. PIN BB: 7548369B.