sniper tersebut [namanya dirahasiakan untuk alasan keamanan] telah membunuh musuh sebnyak 37 orang dalam 4 bulan masa tugasnya.
tetapi prestasi terbesarnya adalah saat ia dan temannya mengidentifikasi pasukan bersenjata taliban yg sedang mengambil posisi untuk menembak pasukan inggris yg sadang berpatroli diprovinsi Helmand, Afganistan.
bersembunyi di sebuah benteng tua, sniper tersebut menyiapkan senjata L115A3 Long Range Rifle buatan inggris.
senjata tersebut bisa menembak peluru 8.59mm tiga kali kecepatan suara dan memakai telescopic sight, sangatlah efektif sehingga diberinama "The Silent Assassin".
Ia meminta perintah menembak kepada komandannya [dibutuhkan karena pasukan inggris belum diserang] sniper tersebut memastikan bahwa kepala pemimpin group taliban tersebut berada dalam targetnya [the rebel leader was in the crosshairs of his sights.]
ia harus menghitung presisi tembakannya dalam beberapa detik berdasarkan kecepatan angin dan kondisi cuaca disekitarnya.
beberapa saat kemudia komandannya memberikan izin menembak dan dalam waktu kurang dari 1 menit 5 orang taliban tewas.
Keberhasilan sniper tersebut pada bulan juni tahun lalu di distrik Nad Ali, Helmand, Afganistan terungkap setelah Dailymail diberitahu oleh teman sniper tersebut.
sumber : http://www.ngobrolaja.com/showthread.php?t=82274