Nangka Dulang

Nangka Dulang

Nangka Dulang adalah salah satu buah nangka unggulan yang dulu dapat banyak ditemukan di daerah pasar minggu Jakarta Selatan dan sekitarnya.
Nangka Dulang memiliki daging buah berwarna kuning cerah dengan bentuk buah yang besar dan tebal serta memiliki rasa yang sangat manis dengan kandungan kandungan air sedikit sehingga terasa renyah.
Berat Nangka Dulang dapat mencapai lebih dari 20 kg dengan produktivitas rata-rata 20 buah/pohon/musim.
Dengan kondisi perakaran yang kuat, tanaman nangka Dulang dapat dengan sangat baik jika digunakan untuk konservasi lahan miring (curam).
Seperti halnya jenis tanaman nangka lainnya, tempat ideal untuk pertumbuhan nagka Dulang adalah daerah dengan ketinggian sampai 700 m di atas permukaan laut dengan tanah yang gembur dan agak berpasir. Tanaman nagka Dulangi memerlukan curah hujan tinggi, yaitu antara 2.500-3.000 mm/tahun untuk dapat tumbuh dan berproduksi dengan baik.

Pedoman Budidaya

Tanaman nangka Dulang dapat diperbanyak dengan mudah dengan biji. Namun, perbanyakan bibit menggunakan cara sambungan adala cara terbaik untuk mendapatkan buah dari bibit nangka Dulang dalam 2-3 tahun setelah penanaman.
Bibit pohon nangka Dulang yang telah disemai dapat ditanam di dalam lubang tanam berukuran 40 cm x 40 cm x 30 cm. Setiap lubang perlu dibiarkan dalam keadaan terbuka selama 2 - 3 minggu untuk memastikan matinya mikroorganisme yang dapat merugikan pertumbuhan bibit dan diberi pupuk kandang sekitar 10 kg. Bibit nangka Dulang dapat ditanam di lahan setelah mencapai ketinggian lebih dari 50 cm.

Pemeliharaan

Pemupukkan tanaman nangka dapat diberikan berupa pupuk NPK (15-15-15) sebanyak 25-1000 gram per tanaman per tahun. Pupuk ini diberikan tiga kali setiap tahun. Namun, setelah tanaman mulai berbuah, pupuk cukup diberikan 1-2 kali per tahun.
Batang pada tanaman nangka dapat menumbuhkan tunas-tunas baru yang perlu dibuang dan menyisakan tunas-tunas normal, kekar, dan sehat.
Buah nangka Dulang dapat tumbuh berdempetan, tetapi umumnya tunggal. Buah nangka sebaiknya dibungkus (dibrongsong) dengan plastik hitam atau anyaman daun kelapa untuk mencegah serangan lalat buah.
Tanaman nangka mampu berbuah sepanjang tahun dengan musim panen raya pada bulan Agustus-Januari

Sumber : lembahhijau.com
Share this article :
 
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2016. I want to know - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger