Dia meminta pendukung Pasukan Harimau Melayu untuk meninggalkan kebiasaan membeli tiket di detik terakhir untuk menghindari kehabisan. "Kalau perlu dapatkan beberapa hari sebelum pertandingan," ujarnya.
Bukit Jalil merupakan stadion terbesar di Malaysia dengan kapasitas 87 ribu penonton. Namun, Subahan kecewa karena saat menjamu juara bertahan Vietnam di laga semifinal hanya disaksikan 45 ribu pendukung. "Untuk final, saya harap 90 ribu pendukung bisa turun memberi sokongan dan meneriakkan nama negara," katanya.
Badan Sepak Bola Malaysia, FAM, mulai membuka loket tiket Kamis (30/12) mendatang. Belum ada informasi tentang harga dan kuota suporter Indonesia. Subahan meminta pendukungnya untuk segera mungkin memegang tiket dan jadi saksi kebangkitan sepak bola Malaysia.
"Pasukan kami mampu menjuarai Piala AFF," kata Subahan. Berbeda dengan Merah-Putih yang sudah tiga kali tampil di partai puncak, ini merupakan penampilan perdana Malaysia di final. Sebanyak 2 juta Tenaga Kerja Indonesia berada di Negara Jiran tersebut. Sebagian mengaku antusias untuk memerahkan Bukit Jalil.
Pelatih Tim Garuda Alfred Riedl juga mengaku membutuhkan dukungan penonton. Ini bakal jadi laga tandang pertama Indonesia di AFF 2010. Lima laga sebelumnya, yang semuanya dimenangkan Bambang Pamungkas dkk, dilakoni di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.
sumber : http://ptsii.blogspot.com/2015/12/malaysia-kawatir-indonesia-kuasai.html