VIVAnews - Jika banyak wanita melakukan bedah plastik demi memiliki wajah cantik selebriti dunia, tidak bagi seorang wanita asal China. Lantaran takut kehilangan pujaan hati, ia nekat melakukan operasi plastik meniru wajah mantan istri suaminya yang telah meninggal.
Wanita yang disembunyikan identitasnya itu mengajukan bedah plastik pada 2007 silam, sesaat sebelum pernikahannya. "Hati saya berkecamuk. Di satu sisi saya ingin menjadi diri saya sendiri, tapi di sisi lain saya tak ingin kehilangan pernikahan ini. Semoga operasi ini tak membuat saya tampak bodoh," ujarnya.
Adalah sang suami, Zhao Gang, 37, yang mengajukan syarat itu. Ia bersedia menikah asal wanita itu melakukan 'permak' wajah menyerupai mantan istrinya yang meninggal akibat kecelakaan mobil. "Ini memang tak adil, tapi dia setuju, dan sebagai gantinya saya akan mencintainya dengan sepenuh hati," ujarnya.
Direktur unit bedah plastik People’s Hospital di Chongqing, Dr. Zhang Lianfeng, mengingatkan para pasien bedah plastik agar tak melakukan perubahan penampilan hanya demi menyenangkan pasangannya.
Ia sangat sedih jika ada seseorang yang melakukan bedah plastik lantaran tekanan orang lain. Itu sangat menyiksa piskologis. "Saya katakan operasi plastik tak bisa diandalkan untuk kebahagiaan rumah tangga karena hanya mengubah penampilan fisik, apalagi tak ada operasi plastik yang bisa membuat dua orang menjadi kembar identik," ujarnya.