Sebuah objek misterius ditemukan oleh para penambang batu bara di area Kuznetsk Basin, Siberia. Objek misterius itu menyerupai unidentified flying object atau UFO dan tertimbun sedalam 40 meter di bawah tanah.
Objek asing warna abu-abu muda itu berbentuk bundar dengan ukuran diameter 1,2 meter dan berat sekitar 199 kilogram.
"Tidak sulit untuk menganggapnya istimewa dan besar. Saya tak pernah melihat objek seperti ini sebelumnya. Ini sunggguh sebuah misteri," ujar Boris Glazkov, salah satu penambang yang menemukan objek mirip UFO tersebut, seperti dilansir situs International Business Times (2/2015).
Sementara situs Mirror melaporkan bahwa pemerhati UFO meyakini bahwa objek misterius itu jatuh dari ruang angkasa.
"Sebenarnya ada dua objek yang sama, namun satunya hancur saat kami tarik dari timbunan tanah," kata rekan kerja Glazkov, Arthur Presnyakov.
Mereka memanggil sejumlah arkeolog untuk memeriksa 'UFO' tersebut dan mengatakan bahwa objek tersebut adalah hasil kreasi manusia.
Situs Mirror menyatakan bahwa objek asing tersebut tertimbun sangat dalam di bawah tanah sehingga memungkinkan usianya lebih tua dari tulang-belulang mammoth yang sebelumnya pernah ditemukan di area yang sama pada kedalaman 25 meter.
Namun, para ilmuwan menolak untuk berkomentar soal investigasi 'UFO' yang tengah berlanjut itu.
Objek asing warna abu-abu muda itu berbentuk bundar dengan ukuran diameter 1,2 meter dan berat sekitar 199 kilogram.
"Tidak sulit untuk menganggapnya istimewa dan besar. Saya tak pernah melihat objek seperti ini sebelumnya. Ini sunggguh sebuah misteri," ujar Boris Glazkov, salah satu penambang yang menemukan objek mirip UFO tersebut, seperti dilansir situs International Business Times (2/2015).
Sementara situs Mirror melaporkan bahwa pemerhati UFO meyakini bahwa objek misterius itu jatuh dari ruang angkasa.
"Sebenarnya ada dua objek yang sama, namun satunya hancur saat kami tarik dari timbunan tanah," kata rekan kerja Glazkov, Arthur Presnyakov.
Mereka memanggil sejumlah arkeolog untuk memeriksa 'UFO' tersebut dan mengatakan bahwa objek tersebut adalah hasil kreasi manusia.
Situs Mirror menyatakan bahwa objek asing tersebut tertimbun sangat dalam di bawah tanah sehingga memungkinkan usianya lebih tua dari tulang-belulang mammoth yang sebelumnya pernah ditemukan di area yang sama pada kedalaman 25 meter.
Namun, para ilmuwan menolak untuk berkomentar soal investigasi 'UFO' yang tengah berlanjut itu.